Senin, 19 Maret 2012

KASUS PELANGGARAN HAM YANG SEMAKIN MARAK DI INDONESIA

Kasus Mesuji beberpa waktu lalu menjadi sorotan bukan hanya publik dunia tapi juga publik di Indonesia sendiri .
Yang paling disayangkan kasus itu menjadi tamparan keras bagi kita karena Kasus mesuji ini menambah panjang daftar pelanggaran HAM di Indonesia.
Selain itu ditabah lagi dengan kasus yang menimpa anak punk di aceh yang diangkat oleh media asing menjadi sorotan dunia dengan seketika.
Indonesia yang sangat menjunjung tinggi HAM malah kini semakin terlihat buruk di mata publik dengan banyak nya kasus pelanggaran HAM oleh beberpa pihak baik dari kalangan sipil atau militer.
Yang terbaru adalah kasus yang terjadi di Bima ,NTB yang menambah daftar panjang kasus pelanggaran HAM di negara kita ini.
Ini sangat ironis karena kasus mesuji masih belum kelar sudah ditambah lagi kasus di NTB yang juga membawa instasi kepolisian di dalamnya.
Kasus HAM di Indonesia memang selalu menjadi bahan utama dalam setiap berita,ini karena negara kita adalah negara yang memebrikan perlindungan HAM kepada setiap warganya secara penuh.
Banyak kasus pelanggaran HAM di Indonesia selalu lama dalam penyeleseian kasusnya.
Ini sangat sejalan ketika menanggapi kasus korupsi yang juga lama dalam penyeleseiannya.
Kasus Mesuji contohnya,kasus ini terus bergulir di permukaan tanpa ada banyak kemajuan berarti ,hanya kita mendengar laporan ini dan itu.
Tapi memang menyangkut kasus yang berat hal itu wajar saja dan kita juga harus melihat apakah Kepolisian kita cukup teliti dan cepat dalam menanggapi kasus Mesuji ini.
Pindah ke kasus demo di NTB,
kita melihat dimana warga yang demo dan memang melakukan perusakan fasilitas umum namun disini kita juga melihat bagaimana Polisi juga tidak cukup tepat dalam menanggapinya.
2 Korban tewas sudah cukup membuat masyarakat semakin memandang negatif kepolisian kita.
Ingat kasus Freeport di Papua,Mesuji ,dan kini di NTB.
Semua kasus ini semakin mencoret nama kepolisian yang kita ketahui mereka sedang gencar - gencar nya mengkampanyekan diri kalau Kepolisian adalah teman rakyat yang tidak harus ditakuti dan merupakan pengayom kita.
Namun dengan banyak nya kasus pelanggaran HAM yang sering melibatkan Kepolisian,bagaimana ke depannya rakyat akan melihat hal ini ?
Kepolisian pun harus segera bertindak cepat agar stigma ini tidak berlanjut.
usut kasusnya secara adil dan yakinkan rakyat kalau Kepolisian adalah pengayom yang adil dan tepat.
Semoga hal ini menjadi bahan pertimangan kita juga pemerintah untuk selalu bertindak cepat,tegas,adil,dan konsisten.


sumber :http://narutomourahclub.blogspot.com/2011/12/kasus-pelanggaran-ham-yang-semakin.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar